Pelihara Kemampuan Tempur Prajurit, Kodim 1002/HST Latihan Menembak Senjata Ringan

.

Pelihara Kemampuan Tempur Prajurit, Kodim 1002/HST Latihan Menembak Senjata Ringan

admin bara
Senin, 20 Mei 2024


BARABAI-Kodim 1002/Hulu Sungai Tengah melaksanakan latihan menembak senjata ringan Triwulan II TA. 2024 bertempat di Lapangan Tembak Yonif 621/Manuntung di Desa Benawa Tengah Kecamatan Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Selasa (21/05/2024).


Latihan menembak ini melibatkan seluruh personel militer baik Perwira, Bintara dan Tamtama Kodim 1002/HST dengan menggunakan dua jenis senjata ringan yaitu jenis Pistol (P1) dan senjata senapan laras panjang SS1 Pindad. Dengan jarak tembak Pistol jarak 15 M, 13 munisi 3 koreksi, 10 penilaian, sikap dua tangan dan Senapan jarak 100 M, 33 munisi, 3 koreksi, 30 penilaian meliputi 3 sikap tiarap, duduk dan berdiri (masing-masing sikap 10 butir).


Letda Inf Riyanto selaku Komandan Latihan mengatakan bahwa latihan menembak senjata ringan ini merupakan program latihan yang sudah terjadwal pada setiap triwulan, termasuk yang dilaksanakan pada Triwulan II  Tahun Anggaran 2024.


Tujuan dari latihan menembak ini adalah untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan setiap prajurit baik untuk menembak senjata pistol (P 1) maupun senapan laras panjang sesuai dengan pegangan masing-masing yang sudah diatur dalam daftar susunan personel dan peralatan atau DSPP.


Sasaran yang ingin dicapai, secara kuantitatif seluruh prajurit dapat melaksanakan latihan ini dan secara kualitatif setiap prajurit akan memiliki kemampuan dan kemahiran untuk menggunakan senjatanya.”terangnya


Sementara itu Dandim 1002/HST Letkol Inf Fery Perbawa.S.Hub.Int.M.Han. mengingatkan indikator keberhasilan dalam latihan adalah keamanan dan keselamatan dalam pelaksanaan latihan itu sendiri. 


”Untuk itu ia meminta kepada seluruh peserta latihan baik Perwira, Bintara dan Tamtama untuk mengedepankan faktor keamanan dan keselamatan sesuai dengan mekanisme dan prosedur tetap latihan menembak.


Ia juga meminta agar seluruh personel memanfaatkan waktu latihan secara maksimal dan betul-betul merasakan perkenaannya sehingga peluru tidak terbuang sia-sia.”tegas Dandim.(pen1002hst).